Jumat, 18 Januari 2013

Ketika Presiden dan Instansi di Ibukota kebanjiran

Novandri Panca Putra
15110046
3KA21

Wilayah Jakarta semakin terendam dengan naiknya tinggi permukaan air di sungai Cliwung. Tinggi permukaan air di Pintu Air manggarai mencapai 1,02 meter, melebihi batas normal siaga I 0,95 meter.





Dengan keadaan seperti itu, semua pajabat di Ibu Kota dibuat pastinya dibuat bingung. Inilah beberapa Pejabat dan Instansi yang terkena banjir dan banyak lagi yang langsung ke TKP.

1. PRESIDEN SBY
Sutopo Purwo Nugroho, Kapusdata Informasi dan Humas BNPB mengatakan bahwa Presiden SBY menyampaikan agar semua pihak mendampingi dan mendukung Pemda DKI Jakarta dalam mengatasi banjir.
“Presiden menyampaikan, tidak masalah Istana terendam banjir. Yang penting masyarakat terlindungi. Lakukan upaya penanggulangan banjir dengan mengerahkan seluruh potensi nasional yang ada. Pantau terus perkembangan dan laporkan ke Presiden upaya penanggulangannya,” kata Sutopo mengutip pernyataan Presiden SBY yang tertuang dalam rilis BNPB.
2. KPK
Akibat banjir, beberapa tahanan KPK yang ditempatkan di basement gedung KPK dipindahkan ke lantai I. Johan mengatakan, hal itu dilakukan karena air sudah mulai masuk dan menggenangi basemen gedung KPK sehingga untuk sementara tahanan dipindahkan.
3. PLN
PLN terpaksa harus mematikan 241 gardu listrik di Jakarta dan Tangerang demi keselamatan masyarakat menyusul sejumlah besar wilayah Jakarta dan Tangerang terendam banjir.
4. Mahkamah Konstitusi
Mahkamah Konstitusi (MK) harus menunda beberapa sidang sampai situasi kondusif diantaranya sidang pengujian UU Pemilu dan KUHAP.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

mohon kritikan dan sarannya :)